May 27, 2012

Today, Everybody Must Have English!


Today, English is one of the most popular and widely used language worldwide. It is not only practiced by the native speakers such as American or Britisher but is also used as main and official language in many other countries. It can be enumerated here at least three advantages of having English proficiency as follows:

1.      Knowledge:
Nowadays, having English skill is such a big fun as we can get so many things in this world. We can find out all information and knowledge we need that other people can’t find. We can enjoy having unlimited access to all matters according our interest. We can easily get all types of knowledge we are interested in that relate to science, our religion, computers, business, health, sports, etc. Living in this globalization era is living in information age and most of this information is available in English. It is absolutely wrong that English is used by and useful for only general people who want to be specialized in general sciences like mathematic, medical, computer science and so on. English is everywhere used in all disciplines of knowledge including all sort of Islamic studies. Good tutorial textbooks, experts, internet resources and many more, all speak English and can provide the reader many things in detail. In short, English is the most widespread language in this planet.

Read More......

Jun 2, 2009

Debat Capres 2009, Siapa Yang Menang?


Makin ramai saja Pilpres 2009 ini. Dari satu isu, berpindah lagi isu lain yang lebih ramai untuk menarik perhatian masyarakat Indonesia. Khusus menjelang pilpres seperti ini, isu politik hampir mengalahkan ramainya gosip artis yang biasanya mendominasi berita-berita di media massa. Namanya juga "isu hangat" dan "media", dua makhluk itu ibarat "dua sejoli" yang senantiasa berjalan berdampingan untuk memuaskan keinginan para penikmatnya. Selain itu, kehebatan sebuah media memang juga bisa diukur dari kemampuannya menyajikan berita yang tidak hanya up-to-date, tapi juga menarik pembacanya.

Debat capres tentu menjadi salah satu isu menarik dari sekian isu politik yang ramai sekarang ini. Menarik bukan hanya untuk penikmat dan penyaji media, tapi juga masyarakat yang masih awam dengan kepiawaian para jagoannya dalam berorasi dan menyampaiakan visi-misinya, sehingga tidak kecil kemungkinannya akan mepengaruhi pikiran pemirsa dalam menetukan pilihannya nanti.

Nah dalam pillpres 2009 ini, insya Allah KPU akan menyelenggarakan debat capres secara terbuka yang kabarnya akan dilaksanakan pada 13 Juni sampai 4 Juli 2009 dan disiarkan langsung oleh seluruh stasiun tv di Indonesia. Lagi-lagi masih menurut kabar (karena belum konform) debat tersebut dilaksanakan selama 5 kali pertemuan: tiga kali debat untuk capres dan dua kali diperuntukan cawapres.

Dapat dipastikan hal ini akan seru untuk ditonton. Maklum, siapa yang tidak ingin mempunyai capres/cawapres yang menguasai segala bidang termasuk dalam hal debat tetunya. Kalau presiden tidak mampu debat publik, kredibilitas seorang pemimpin negara patut dipertanyakan, kecuali kalau memang rakyat ini hanya ingin memilih seorang pemimpin yang hanya bisa "haha' hihi", "mesam-mesem" dan "berceloteh" seperti ibu rumah tangga umumnya. Kalau itu mah (istilah kata) ibuk saya juga bisa hehe.. Masa Presiden kita kalah dengan the next candidatenya Metro TV.

Lanjut... karena namanya "debat presiden" materi yang akan diperdebatkan tentu cukup berat. Hal ini meliputi: tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, penegakan hukum dan HAM, stratedi peningkatan mewujudkan ketahanan pangan, serta upaya mengatasi pengangguran dan kemiskinan. Lagi-lagi yang namanya presiden atau kepala pemerintahan, hukumnya wajib donk menguasai segala persoalan dan isu-isu tersebut karena memang semua itu adalah tuntutan pemerintahan hingga kini.

Dari debat capres/cawapres rakyat mengharap dan dapat menentukan pilihannya secara tepat, tentunya ini tergantung dari masing-masing kandidat dalam mengambil hati penonton yang menyaksikannya. Itu juga yang sebenarnya tujuan dari KPU, debat publik yang tujuannya untuk sosialisasi Pemilu juga sebenarnya sebagai ajang untuk memenangkan masing-masing
setiap pasangan yang layak untuk menjadi presiden dan wakil presiden. Namanya era reformasi dan demokrasi, rakyat berhak tahu dan paham siapakah presiden yang pintar dan memiliki wawasan luas dalam berbagai bidang sehingga layak penjadi pemimpin neneri ini.

Mengenai debat capres 2009 ini, setidaknya merupakan realitas yang positif dalam perpolitikan di Indonesia. Di Amerika Serikat, semua sudah melihat bagaimana sengitnya perdebatan antara kubu Barrack Obama dengan kubu Hillary Clinton yang masing-masing dari Partai Demokrat (bukan demokrat SBY lho :D) untuk memenangkan perwakilan partainya kepada kursi presiden dan pada akhirnya mampu membawa Obama menjadi presidem sekarang ini. Seorang Obama yang menjadi pemenang tentu bukan dari money politics atau black campaign yang dilancarkan, melainkan dari kemampuannya untuk menghadirkan dirinya sebagai jawaban harapan rakyat Amerika waktu itu, salah satu medianya adalah dengan melakukan debat publik itu sendiri.

Nah dalam konteks Indonesia, menengok debat capres 2009 ini, kita hanya bisa mengharap semoga debat tersebut pada akhirnya mampu menghadirkan seorang pemenang yang merupakan harapan masyarakat ini. Yaitu sosok pemenang yang benar-benar pemenang bukan hanya untuk partainya saja, tapi pemenang untuk masyarakat Indonesia semuanya. Entah SBY-Budiono, JK-Win atau SBY-Pro. Karena debat capres kalau dimaknai lebih dalam, sejatinya juga bukan hanya adu silat lidah antar pesertanya, melainkan janji-janji para calon pemimpin yang sangat diharapkan realisasinya oleh masyarakat Indonesia dalam waktu kedepan. Jadi, dalam debat tersebut pemenang idealnya adalah mereka yang mampu mewujudkan janji-janji dan visi-misi yang disampaiakan seriap capres dam cawapres pada saat debat berlangsung. Good Luck..Debator!!!

Read More......

Jun 1, 2009

Ada Bagi-Bagi Berlian Gratis Lho?


Di Tokyo, ada-ada aja ulah orang. Di tengah keadaan krisis ekonomi yang melanda seluruh dunia ini, ada perusahaan perhiasan asal Perancis Mauboussin, kok malah bagi-bagi 5.000 berlian secara gratis. Bayangin aja masing-masing batu berliantersebut yang berkadar 0,1 karat itu senilai dengan 5.000 yen atau lebih dari Rp745.000.

Kalau dipikir-pikir emang gak masuk akal sih. Tapi, ternyata pembagian berlian gratis itu ada maksdunya, untuk promosi cerdas untuk menghindar dari resesi ekonomi. Bagi konsumen yang membeli cincin, kalung, dan jenis perhiasan lainnya, perusahaan juga menawarkan pemasangan gratis berlian itu ke perhiasan yang dibelinya. Coba ini di Indonesia, pasti yg ngantri sudah melebihi seperti antrian Ponari. Hmm.. jd, kalo mau berlian gratis, cepet-cepet ya ke Tokyo, smoga belum habis :).

Sumber: http://www.pcblue.com/to-blow-away-the-recession-french-jewelry-store-mauboussin-gives-away-5-000-diamonds-free-in-japan/

Read More......

About Me

My photo
just a humble person seeking all kinds of knowledge beneficial for this life.. Completing study in a complicated country

My YM

Shout me

 

Copyright © 2009 by Asal Taroh